Cara perawatan mobil menjadi salah satu informasi penting bagi semua pemilik kendaraan. Hal ini memberikan banyak sekali manfaat bagi Anda dari berbagai aspek. Salah satunya adalah menjaga usia pakai mesin kendaraan agar bisa berfungsi dalam waktu lama.
Tentunya hal tersebut sangat penting dalam menghemat pengeluaran dan perbaikan. Ada banyak komponen penting, yang perlu Anda perhatikan ketika memiliki mobil. Salah satunya adalah perawatan mesin, yang berfungsi sebagai tempat pembakaran dari bahan bakar.
Kondisi kendaraan yang tidak prima cenderung memberikan banyak sekali dampak buruk tidak digunakan. Kesalahan perawatan dapat menyebabkan kerusakan, yang cukup parah contohnya overheat. Maka dari itu penting untuk memperhatikan perawatan secara tepat.
Daftar Cara Perawatan Mobil yang Perlu Diperhatikan agar Tidak Overheat
Proses kerja dari mesin pada kendaraan umumnya sebagai tempat terjadinya perubahan bahan bakar menjadi daya. Melalui proses tersebut mesin menjadi tempat yang mendapatkan suhu panas setiap saat. Sehingga perawatannya perlu lebih Anda perhatikan.
Ketika pemilik tidak memperhatikan komponen mesin secara benar, akan muncul risiko kerusakan berupa overheat. Kondisi tersebut dapat terjadi ketika rentang suhu pada mesin tidak dalam standar normal. Untuk mencegahnya perhatikan cara perawatan mobil berikut:
1. Memperhatikan Radiator Coolant
Air radiator adalah salah satu komponen utama pada mesin kendaraan. Fungsi dari radiator coolant adalah sebagai pendingin, yang ada dalam komponen radiator. Komponen ini bermanfaat sebagai pengontrol suhu pada mesin kendaraan.
Kendaraan yang mengalami overheat mayoritas terjadi karena kehabisan radiator coolant. Hal ini menjadi salah satu permasalahan umum, yang sering pemilik kendaraan lewatkan. Sehingga penting bagi Anda untuk mengecek ketersediaannya secara berkala.
Silahkan menambah radiator coolant ketika volumenya hampir habis. Idealnya pergantian radiator coolant dapat pengguna lakukan pada jarak 20.000 km. Namun lebih baik jika Anda dapat menggantinya sebelum jadwal tersebut saat pengecekan berkala.
2. Perawatan Kipas Radiator
Cara perawatan mobil kedua bisa Anda lakukan dengan memperhatikan kualitas kipas radiatornya. Pastikan mengecek kondisi kipas radiator secara teratur untuk memastikan keadaannya. Hal ini dapat mencegah pemakaian kipas radiator dengan kondisi tidak baik.
Pada mobil fungsi dari kipas radiator tersebut sebagai pendingin mesin. Cara kerjanya dengan menarik udara dingin dari bagian luar kendaraan. Tentunya ketika kipas rusak maka pendinginan mesin tidak dapat terjadi secara maksimal.
Sedangkan untuk kerusakan pada kipas radiator dapat terjadi karena beberapa alasan. Mulai dari kerusakan pada dinamo sampai pemasangan kipas terbalik. Maka dari itu perhatikan beberapa komponen yang berhubungan langsung pada kipas radiator secara menyeluruh.
3. Menjaga Kualitas Thermostat
Thermostat yang rusak menjadi salah satu penyebab utama mobil mengalami overheat. Sehingga cara perawatan mobil terbaik dapat Anda lakukan dengan memperhatikan kualitas Thermostatnya.
Pada sebuah sistem kendaraan thermostat tersebut akan berperan sebagai otak dalam radiator. Fungsinya sendiri adalah memberikan sinyal kepada kendaraan terkait temperatur mesin.
Cara kerja thermostat sebagai bagian dari sistem pendingin tentunya tidak bisa maksimal ketika mengalami kerusakan. Kondisi tersebut akan membuat fungsi dari thermostat tidak bisa bekerja, sehingga menyebabkan kendaraan overheat.
4. Menjaga Kebersihan Radiator
Ada banyak sekali komponen dalam kendaraan, yang berhubungan langsung pada sistem pendinginan. Sehingga untuk mencegah overheat pada mobil terdapat beberapa komponen, yang perlu Anda perhatikan. Salah satunya adalah kebersihan di bagian radiator mobil.
Radiator merupakan bagian kendaraan, yang perlu Anda perhatikan dalam cara perawatan mobil. Pastikan menjaga kebersihan dari radiator agar tidak ada kotoran, yang nantinya menyumbat cara kerja mesin.
Keberadaan kotoran pada bagian radiator dapat terjadi karena beberapa alasan. Mulai dari munculnya sedimentasi sampai karat di bagian dalamnya. Jika Anda biarkan kondisi tersebut bisa menghambat sirkulasi coolant sehingga pendinginan tidak dapat dilakukan.
5. Memperhatikan Kualitas Oli
Oli merupakan pelumas pada mesin kendaraan dan mencegah terjadinya overheating. Maka dari itu pemilihan oli menjadi salah satu langkah terbaik, untuk menjaga kendaraan agar tetap dalam kondisi prima. Mengingat ada banyak jenis oli yang ada di pasaran saat ini.
Fungsi kerja oli secara umum adalah pelindung pada bagian permukaan mesin. Selain itu oli juga mampu menjaga temperatur mesin agar tetap berjalan normal saat digunakan. Hal tersebut akan membuat suhu mesin tetap stabil.
Kualitas oli sangat berpengaruh pada cara perawatan mobil secara tepat. Usahakan Anda memperhatikan jenis mobil serta spesifikasinya, untuk memilih jenis oli secara tepat.
6. Pengecekan Pompa Air
Cara terakhir dapat Anda lakukan dengan melakukan pengecekan berkala pada bagian pompa air. Dalam alur kerja mobil ada beberapa komponen, yang berperan dalam sistem pendinginan. Pompa air merupakan salah satu komponen yang mengalirkan coolant.
Pompa air yang rusak tidak bisa melaksanakan perannya secara maksimal. Hal ini akan berakibat fatal karena pendinginan pada mobil tidak dapat berjalan. Maka dari itu pastikan mengganti pompa air segera ketika Anda menemukan adanya kerusakan.
Overheat pada mesin mobil menjadi salah satu masalah serius bagi pemilik kendaraan. Penanganan salah bisa membuat mobil turun mesin, yang membutuhkan biaya besar dalam perbaikan. Maka dari tu perhatikan cara perawatan mobil agar terhindar dari overheat.